Nama Produk: | Bahan: |
Jaring Anti-Hujan | Kawat Polietilena |
Spesifikasi | |
Lubang berbentuk berlian dengan ukuran 0,8 cm dan 0,6 cm. Lebar berkisar dari 1 meter hingga 16 meter, dengan setiap gulungan panjangnya 100 meter. (Dapat disesuaikan) Fungsi utama jaring anti-hujan adalah mencegah bencana hujan es dalam budidaya pertanian, sambil melindungi tanaman dari dampak faktor eksternal seperti air hujan, debu, dan hama. Jaring anti-hujan terbuat dari polietilena, bahan yang mengandung aditif kimia untuk anti-penuaan dan tahan sinar UV, dan diproduksi melalui proses penarikan menjadi kain berbentuk jaring. Mereka memiliki banyak keunggulan, termasuk kekuatan tarik tinggi, tahan panas, tahan air, tahan korosi, tahan penuaan, tidak beracun, tidak berbau, dan mudah dibuang. Peran utama jaring anti-hujan meliputi: |
Pencegahan Hujan Es: Ini adalah tujuan utama jaring anti-hujan. Hujan es dapat menyebabkan kerusakan yang parah pada tanaman, terutama selama tahap berbunga awal, perkembangan buah, dan periode pembesaran buah apel. Jaring anti-hujan efektif dalam memblokir batu hujan dengan berbagai ukuran, melindungi tanaman dari kerusakan.
Tahan Angin: Selain melindungi dari hujan es, jaring anti-hujan juga dapat mengurangi kerusakan yang disebabkan oleh angin kencang pada tanaman, mengurangi kemungkinan tanaman tumbang atau patah.
Pengendalian Burung: Desain jaring anti-hujan juga mencegah burung mengakses tanaman, meminimalkan kerusakan yang disebabkan oleh burung mematuk.
Pencegahan Hama: Beberapa desain jaring anti-hujan yang canggih juga dapat mencegah hama menghubungi tanaman, mengurangi kerusakan yang disebabkan oleh hama.
Perlindungan Terhadap Terik Matahari: Di daerah dengan sinar matahari yang intens, jaring anti-hujan dapat memblokir sinar matahari berlebih, mencegah kerusakan akibat terik matahari pada tanaman.
Selain itu, pemasangan dan penggunaan jaring anti-hujan meningkatkan ketahanan kebun terhadap bencana alam, meningkatkan hasil panen dan kualitas tanaman, sehingga meningkatkan pendapatan petani. Di beberapa daerah, pemerintah memberikan subsidi untuk mendorong petani memasang jaring anti-hujan, yang lebih lanjut meringankan beban ekonomi petani buah.